Google
 

Senin, 05 Mei 2008

Perusahaan pribadi 1c

…………… sambungan ……………………

PERTUMBUHAN ( GROWTH)
Angka pertumbuhan untuk perusahaan pribadi dapat diestimasi dengan melihat riwayat pertumbuhan atau secara mendasar ( reinvestment rate dan return on capital ).

Estimasi pertumbuhan
Dalam mengestimasi pertumbuhan perusahaan publik . menggunakan tiga sumber yaitu riwayat pertumbuhan , estimasi ahli analisis , dan hal – hal yang mendasar . sedangkan perusahaan pribadi tidak akan mendapatkan analisis yang memprediksi pertumbuhan , dan riwayat pertumbuhan harus digunakan dengan hati – hati . perubahan sistem akuntasi seperti yang dilakukan perusahaan publik akan menimbulkan celah antara pertumbuhan waktu sebelumnya dengan estimasi pertumbuhan dari analis. Tingkat pertumbuhan yang diharapkan dalam pendapatan operasional adalah hasil :
Angka pertumbuhan yang diharapkan = angka investasi kembali X Pengembalian modal ( RoC).

Ilustasi 24.8 : ESTIMASI ARUS KAS UNTUK YANKEES
Kita akan mengasumsikan suatu 3 % laju pertumbuhan untuk selamanya untuk pendapatan usaha. Untuk menghasilkan pertumbuhan ini , kita akan berasumsi bahwa orang amerika akan mendapat 20% pada investasi mereka yang baru . hasil ini adalah suatu tingkat pendapatan reinvestasi dari
Reinvestment rate = g/ROC = 3% / 20 % = 15 %
ROC = EBIT(1-t)BV of Capital = $ 2,933/$12,933 = 23,67%
Reinvestment rate = ( nep cap ex + R&D- amortization + AWC)/EBIT(1-t)
($2,633+500)+$2,933 = 106,82%
Expected growth rate = 23, 67% x 1,0682 = 25,28%

Pertumbuhan terus – menerus
Implikasi dari pemidahan kepemilikan pada perusahaan pribadi , yang umumnya diturunkan kepada anggota keluarga sendiri , terkadang tidak selamanya berhasil . hal ini akan mempengaruhi nilai perusahaan , dimana terminal value perusahaan pribadi akan lebih rendah daripada perusahaan public . anggap perusahaan pribadi akan berhenti operasi pada titik tertentu , misalnya pemilik perusahaan ingin pensiun , maka nilai likuidasi akan lebih rendah daripada nilai perusahaan yang beroperasi . sedangkan jika pemilik berencana mengalihkan kepemilikannya kepada generasi penerus akan lebih berharga daripada tidak dialihkan .
Beberapa perusahaan pribadi yang semakin membesar , yang menyerupai perusahaan public dalam mempekerjakan manajer professional , maka pertumbuhan yang diharapkan akan terus terjaga .
Illiquidity Discounts
Pada perusahaan public, likuiditas memiliki biaya rendah , karena biaya transaksi untuk saham yang likuid hanyalah prosentase kecil dari nilai . dalam perusahaan pribadi . nilai likuiditas merupakan persentase dari nilai perusahaan secara substansial. Konsekuensinya , nilai ekuitas perusahaan pribadi mungkin berkurang ( terdiskon ) untuk ketidakliquidas yang potensial .

Yang mempengaruhi illiquidity Discounts
Investasi yang kurang likuid seharusnya diperdagangkan lebih sedikit daripada investasi sejenis yang lebih likuid . ada 4 faktor dalam Illiquidity discounts :
1.likuiditas asset yang dimiliki oleh perusahaan : semakin likuid asset yang dimiliki oleh perusahaan , seharusnya potongan likuiditasnya semakin rendah .
2.kesehatan dan arus keuangan perusahaan : perusahaan yang lebih sehat akan lebih mudah diperdagangkan . maka perusahaan yang mempunyai pendapatan kuat dan arus kas positif seharusnya potongan tidak likuidnya semakin kecil .
3.kemungkinan untuk dijual kepada public di masa mendatang ; semakin besar kemungkinan perusahaan pribadi untuk dijual kepada umum di masa mendatang , seharusnya potongan tidak likuid nya semakin kecil .
4.Ukuran perusahaan : semakin besar perusahaan maka potongan tidak likuidnya semakin kecil .

Fakta empiris pada Illiqudity Discounts
Pendekatan Saham Restricted
Sekuritas restricted adalah sekuritas yang dibuat oleh sebuah perusahaan , akan tetapi tidak didaftarkan dalam bursa efek sekuritas tersebut terjual melalui jalur privat ke investor , tapi tidak dapat dijual kembali melalui open market untuk periode 2 tahun dan dibatasi jumlah yang dapat dijual setelah waktu itu . sekuritas restricted ini pada umumnya diperdagangkan dengan diskon yang signifikan
1.Maher menguji penjualan saham restricted pada periode 1969-1973 dan saham – saham tersebut diperdagangkan dengan rata – rata diskon 35,43% pada perdagangan umum saham pada perusahaan – perusahaan yang sama.
2.Moroney melaporkan mean diskon 35% untuk akusisi dari 146 saham restricted oleh 10 perusahaan investasi , dengan data tahun 1970
3.studi terbaru saat ini , silber menemukan bahwa median dari diskon saham restricted adalah 33.75%.

Pertentangan Cross Sectional : Saham restricted
Silber (1991) membuat rumusan hubungan antara ukuran dari diskon dan karakteristik perusahaan dengan saham yang didaftarkan .
Ln(RPRS)=4.33+0,036ln(REV)-142ln(RBRT)+0.174DERN+0.332DOUST
Dimana :
RPRS = harga relative dari saham restricted ( perdagangan umum saham )
REV = revenue dari perusahaan privat ( dalam juta dollar )
RBRT = Blok restricted relatif pada total common stock dalam persentase
DERN = I jika earning positif , 0 jika earning negatif
DOUST = 1 jika ada hubungan khusus antara customer dengan investor , jika 0 lainnya .

Yang menarik , silber menemukan tidak ada efek penggunaan control dummy , nilai satu masuk persamaan jika ada board representation untuk investor dan nol untuk lainnya .

Menggunakan Hasil studi untuk mengestimasi Illiquidity discounts
Pendekatan 1 : menggunakan rata – rata dari liquidity discount, berdasar pada studi terdahulu adalah 20 % dari perusahaan privat . secara subyektif perusahaan besar akan memberikan diskon lebih kecil
Pendekatan 2 : Estimasi diskon sebagai sebuah fungsi yang menentukan – besaran perusahaan , stabilitas aliran kas , tipe dari aset dan akiran kas yang menghasilkan kapasitas . memasukkan nilai perusahaan itu dalam regresi untuk mengestimasi liquidity discount .

Dapat dicopy dengan menyantumkan sumbernya
http://bambang77001.blogspot.com
bambang77001@gmail.ocm

Tidak ada komentar: